SAMPIT – Masih dalam suasana liburan Idul Adha 1444 Hijriyah, sejumlah masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) masih
menjadikan Pantai Ujung Pandaran, Sampit menjadi pilihan untuk berlibur bersama keluarga atau rekan sejawat.
“Meski pengunjung di liburan Idul Adha ini tidak sebanyak saat liburan Idul Fitri, namun untuk penghasilan memang tetap meningkat
dibandingkan hari biasanya terutama ada juga pengunjung dari luar kota,” kata salah seorang pengelola tempat wisata di Pantai Ujung Pandaran,
Sampit, Dedi, Minggu 2 Juli 2023.
Menurutnya, pengunjung sudah mulai berdatangan sejak hari pertama perayaan Idul Fitri bahkan ada yang menyewa penginapan sampai dua hari bersama keluarga maupun bersama temanteman. “Kalau untuk tiket masuk, biasanya di hari libur ini memang mengalami kenaikan untuk mobil
kalau di hari biasa Rp 10 sampai Rp 15 ribu, sementara pada hari libur ini satu mobil dikenai tarif Rp 20 ribu. Sedangkan untuk sepeda motor di hari biasa Rp 5 ribu sedangkan untuk hari libur Rp 10 ribu,” bebernya.
Terpisah pengunjung Pantai Wisata Ujung Pandaran yakni Dina mengatakan, ia hanya menginap satu malam lantaran harus kembali bekerja. Sehingga tidak bisa menginap dalam waktu lama seperti saat liburan Idul Fitri. “Karena liburan Idul Adha ini memang singkat dan liburnya hanya satu hari, makanya kita ke pantai mengambil hari Sabtu sore dan hari minggu pagi kita sudah pulang lagi ke Sampit karena harus kembali bekerja pada hari Senin,” ujarnya.
Tambahnya, liburan kali ini memang tidak seramai ini pada saat Idul Fitri lalu, dikarenakan semua harus kembali bekerja dan tidak ada libur
khusus untuk Idul Adha meski hari raya nya berdekatan dengan weekend atau hari libur. “Makanya kita ke pantai seperti liburan hari biasa saja, yaitu Sabtu Minggu bertepatan memang hari libur untuk semua kantor dan pegawai. Jadi tidak ada libur khusus untuk itu Adha seperti dulu Fitri yang biasanya bisa pergi ke pantai untuk berlibur bersama keluarga di hari raya ke 2 atau ke 3,” pungkasnya.(RED)