BUNTOK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah terus berupaya membantu masyarakat dalam mengatasi masalah ekonomi. Salah satu upaya tersebut diwujudkan melalui kegiatan Pasar Penyeimbang yang diinisiasi oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalteng. Pasar Penyeimbang ini dilakukan dalam rangka kegiatan Jambore Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Wilayah Timur Tahun 2023. Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, secara simbolis menyerahkan bantuan paket Sembako murah kepada 5 perwakilan warga di Pasar Penyeimbang yang diadakan di Kompleks Gedung Pertemuan Umum (GPU) Jaro Pirarahan, Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Sabtu 9 Desember 2023.
Saat menyampaikan sambutan, Wagub Edy Pratowo mengatakan bahwa kegiatan Pasar Penyeimbang ini merupakan salah satu instrumen pengendalian inflasi di Bumi Tambun Bungai. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk mengatasi inflasi. Diharapkan kegiatan ini dapat membantu masyarakat dalam mengantisipasi naiknya harga-harga kebutuhan pokok saat kondisi inflasi,” ujar Wagub Edy. Wagub juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya upaya menjaga kesehatan, khususnya di masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini. Dalam hal ini Pemprov Kalteng terus mempersiapkan program-program yang berhubungan dengan kesehatan masyarakat di wilayah Kalteng. “Tidak hanya itu, pemprov selalu berupaya mengoptimalkan pelayanan untuk masyarakat, khususnya masyarakat di daerah terpencil dan yang perlu bantuan sosial. Semoga program ini dapat terus berjalan dengan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah,” harap wagub. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalteng Nuryakin dan Penjabat (Pj.) Bupati Barito Selatan Deddy Winarwan juga turut menyerahkan secara simbolis paket Sembako pada kesempatan kali ini. Sementara itu, paket Sembako senilai Rp 200 ribu tersebut, terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 2 kg, minyak goreng 2 liter, susu 2 kaleng, teh 1 bungkus, dan kopi 1 bungkus. Dengan subsidi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng senilai Rp 150 ribu, masyarakat cukup menebus paket Sembako tersebut dengan harga Rp 50 ribu. Disediakan sebanyak 1500 paket Sembako pada Pasar Penyeimbang kali ini.(RED)