BUNTOK – Punguan atau kumpulan orang Batak Saroha (Sehati) di Kabupaten Barito Selatan (Barsel), melaksanakan perayaan Natal dan pisah sambut tahun. Bertempat di gedung Jaro Pirarahan Buntok, Sabtu (14/1/23) sore.
Perayaan Natal dan pisah sambut tahun Punguan Batak tersebut mengambil tema “Jadi Sian Dalan Na Asing Nama Nasida Mulak Tu Luat Nasida (Maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain).
Matius 2:12 dan sub tema “Marhite Natal On Ta Tundalhon Ma Dalanta Na Holom I”(Melalui Perayaan ini kita tinggalkan kehidupan yang gelap).
Ketua Punguan Batak Barito Selatan B. Munthe dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) untuk pelaksanaan Natal dan pisah sambut tahun dilaksanakan setiap tahunnya.
“Akan tetapi selama 2 tahun ini tidak dilaksanakan karna situasi Covid19. Kegiatan ini juga sekaligus untuk mempererat tali silaturahmi, serta menjunjung prinsip orang Batak “Dalihan Natolu” (Saling keterikatan satu sama lain),” ucapnya.
Sementara itu Ketua Panitia Lamriana Sinaga mengucapkan,<span;> terimakasih kepada yang telah berkenan hadir dalam acara Natal Batak Punguan Saroha beserta seluruh anggota punguan.
“Serta semua undangan baik perkumpulan Batak dari Ampah dan Tamiang Layang, Barito Timur. Perkumpulan marga marga, marga Sinaga, Parna, Nairasaon, Tuan Dibangarna, Toga Simamora, Lontung Marsada dan group vocal Lengan Hatalla dan undangan perorangan yg lain,” ucapnya.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih, kepada Punguan Saroha dan anggota yang sudah memberi dukungan dana baik dana natal bulanan, toktok ripe dan sukarela. Juga kepada donatur yg memberi dukungan dana melalui proposal dari panitia.
“Panitia memohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam mempersiapkan acara ini, serta berharap perayaan Natal dan Pisah Sambut ke depannya semakin lebih baik dari acara ini,” pungkasnya.
Dalam pelaksanaan Natal dan Pisah sambut tahun 2023 tersebut, juga menampilkan musik Gondang dan tarian tor-tor serta vocal grup.(S1)