Seruyan – Jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menegaskan teror tidak hanya dilakukan terhadap Sekretariat Dewan (Sekwan) DPRD, tetapi juga terjadi pada istri pimpinan DPRD di wilayah setempat.
Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo mengungkapkan, teror itu terjadi tidak lama setelah Sekwan DPRD dan jajarannya. Ironisnya, teror tersebut dialami oleh orang terdekatnya, yaitu istrinya.
“Istri saya juga mendapatkan teror yang sama tapi dari oknum yang berbeda, beberapa waktu yang lalu,” katanya, Rabu (12/4/2023).
Menurutnya, setelah peristiwa teror itu terjadi dirinya langsung berkoordinasi dengan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Seruyan untuk berkoordinasi terkait keamanan dan keselamatan keluarganya.
“Saya kemudian langsung berkoordinasi dengan Kapolres Seruyan terkait masalah ini. Saya berharap, hal-hal seperti ini tidak lagi terjadi, karena terkesan meremehkan lembaga DPRD dan mengancam keselamatan orang lain,” pungkasnya. (Red)