SAMPIT – Mengantisipasi kekurangan vaksin rabies, Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) memberi tambahan vaksin rabies.
“Kami lagi mengusulkan ke Pemprov Kalteng agar vaksin rabies kita lebih banyak lagi. Kami sudah meyurati provinsi,” kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kotim Endrayatno, Kamis 7 Juli 2023.
Disebutnya, stok vaksin rabies yang ada hanya sekitar 300 dosis saat ini. Biasanya kebutuhan untuk Kotim sekitar 4 ribu dosis vaksin. Oleh sebab itu, pihaknya berharap Pemprov Kalteng dapat segera memasok vaksin rabies. Pihaknya telah meminta tambahan vaksin kepada pemprov sesuai dengan kebutuhan Kotim.
“Dalam waktu dekat kami akan lakukan vaksinasi, tapi ya itu ketersediaannya masih dikit. Paling 300 itu untuk kota dulu, biasanya kita sampai 4 ribu dosis. Memang vaksin ini sebenarnya jangka waktunya dua tahun, tapi kami cari aman jadi satu tahun sudah kita lakukan vaksinasi lagi,” terangnya.
Hal ini untuk mengantisipasi terpaparnya rabies terhadap hewan peliharaan baik itu anjing, kuncing maupun kera. Hewan peliharaan menjadi fokus pihaknya, lantaran jika hewan peliharaan terjangkit rabies akan jadi liar dan dikhawatirkan dapat menjangkiti pemelihara dengan cara digigit.
“Hewan dipelihara, karena kalau kena rabies jadi liar. Kalau yang sudah kena kita eliminasi karena tidak bisa diapa-apakan lagi. Rencananya nanti kalau tidak ada penambahan dari provinsi, di perubahan akan kita anggarkan yaitu Agustus diatas nanti, belanjanya November 2023 nanti. Tapi kita berharap Pemprov Kalteng bisa menambah, ” tutupnya.(RED)